Sabtu, 12 Januari 2013

Jero Wacik Ingin Sampai 2014 Banyak Panas Bumi RI yang Digarap

Jakarta - Sebanyak 40% cadangan panas bumi (geothermal) di dunia berada di Indonesia, namun belum tergarap maksimal. Pemerintah ingin hingga 2014 nanti sudah banyak panas bumi yang digarap.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri ESDM Jero Wacik saat acara peletakan batu pertama Pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) Unit V Kamojang, Garut, Jawa Barat, Sabtu (12/1/2012).

"Satu tahun saya bekerja angka sudah berubah. Sebanyak 40 persen geothermal dunia ada di Indonesia, dan sekarang sudah diekplotasi 6 persen," ungkap Jero.

Ia menuturkan, pengembangan panas bumi merupakan pekerjaan rumah utama pasca gerakan energi alternatif mulai diusung pemerintah. Menurutnya, jika sampai akhir jabatannya sebagai menteri ESDM di 2014 hanya sedikit panas bumi yang digarap, maka Jero menyatakan dirinya tidak sukses.

"Jangan sampai akhir 2014 angkanya segitu-segitu saja, berarti saya tidak kerjakan perkerjaan rumah saya," jelas Jero.

Jero mengaku belum puas dan menunggu kenaikan persentase eksploitasi geothermal selanjutnya. Dia berharap, dari panas bumi bisa dihasilkan listrik sebesar 30 megawatt (MW).



(dnl/dnl)

analisa:
sepertinya kita sudah lama tertidur, dan baru tersadar bahwa alam indonesia memiliki kekayaan yang sangat melimpah, mungkin ribuan tahun yang lalu batubara, minyak bumi, dan gas merupakan hal yang baru ditemukan oleh manusia pada saat itu, tetapi lihatlah sekarang, dimana cadangan minyak bumi di dunia akan menipis, jika itu terjadi pada energi panas bumi, lalu apa yang kita lakukan? menunggu minyak bumi diprodusi kembali oleh bumi? tidak mungkin, karena butuh jutan tahun untuk memperbaharuinya. sebaiknya kita tidak hanya mengembangkan satu jenis energi saja, tetapi harus memiliki energi yang tidak akan habis, seperti energi cahaya matahari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar