Jakarta - Pemerintah terus menggenjot program
swasembada pangan agar tercapai di 2014 nanti, salah satunya adalah
gula. Untuk mencapai swasembada gula, pemerintah akan membuka lahan baru
300 ribu hektar.
"Dalam rangka program swasembada gula yang
sudah terhambat lebih dari 2 tahun, akan dibuka 300 ribu hektar di 18
lokasi di luar Pulau Jawa," ungkap Menteri Perindustrian MS Hidayat di
Jakarta, Jumat (11/1/2013).
Hidayat mengatakan, Kementerian
Perindustrian akan bekerja sama dengan Badan Pertanahan Nasional, dan
Kementerian Pertanian. "Karena gula sebetulnya bagian Kementerian
Pertanian, karena revitalisasi jadi ada Kementerian Perindustrian,"
lanjutnya.
Lahan industri ini akan dibuka di 18 lokasi di luar
Pulau Jawa. Hidayat mengatakan, masing-masing lokasi diperkirakan akan
mendapat 20 ribu hektar.
Secara terpisah, Wakil Menteri Pertanian
Rusman Heriawan mengatakan, hal ini akan menjadi upaya pemerintah dalam
mewujudkan swasembada gula di 2014. Walau dirasa cukup sulit, Rusman
mengatakan ini akan menjadi fondasi bagi kabinet baru nantinya.
"Harapannya
ini bisa selesai pada 2014. Walaupun tidak kami sudah memberikan
fondasi yang kuat, kenapa strategis, karena kalau kita bisa
merevitalisasi bahkan mebuat pabrik gula baru, itu kita akan mencapai
swsembada walaupun bukan 2014, tapi sudah lebih feasible," kata Rusman.
(zul/dnl)
analisa :
jika di pulau jawa terjadi pembukaan lahan, dan di kalimantan terjadi ilegaloging, dimana paru-paru indonesia? apakah pembukaan lahan harus dilakukan? karena menurut saya pembukaan lahan merupakan cara peng"legal"an dari ilegal loging, dan hanya merupakan jalan pintas untuk memperoleh lahan baru yang lebih produktif. jika begitu apakah bisa kita disamakan dengan manusia purba yang hidup nomaden, dimana apabila lahan yang ada tidak lagi produktif, mereka mencari lahan yang lebih produktif?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar